Jelang Non Farm Payroll
Resiko volatilitas hari ini sangat tinggi di bandingkan hari-hari
biasanya , juga di bandingkan menjelang Non Farm Payroll pada
bulan-bulan yang lalu. Volatilitas yang besar ini akibat dampak telah
keluarnya berita besar indikator ekonomi pada masing -masing negara
mayor currency sebelumnya pada hari-hari kemarin dalam minggu ini. Pro
dan kontra tapering semakin tajam antara dua kubu yang berkepentingan.
Indikator ekonomi Amerika Serikat dalam dua minggu terakhir ini
semakin menunjjukan kondisi membaik terutama dengan peningkatan tenaga
kerja dan Gross Domestik Produk membuat bertambah tajam arah
pemberlakukan tapering.
Oleh karena itu tampak jelas pada hampir
semua pair currency sedang mengalami volatilitas yang mengerikan
menjelang Non farm Payroll nanti malam 20:30 , Jumat Desember 6 , 2013.
Besarnya range resiko ini juga di barengi dengan probabilitas
kecendrungan arah yang kecil ,artinya bisa saja harga berbulak-balik
tanpa arah kemana akan berlanjut dalam range yang semakin membesar. Jika
available resiko tidak mencukupi dalam mengantisipasi gejolak
pergerakan harga nanti malam, sebaiknya untuk duduk manis memplototi
ping pong harga menjelang dan sesudah NFP.
EUR/USD
Berita kebijakan moneter ECB kemarin dimana Draghi menyatakan “sedikit
dovish terhadap kebijakan moneter yang menyebabkan euro terbang naik ke
level tertingginya selama 5 minggu terakhir di level 1.3677, membuat
range volatilitas membesar di bandingkan rata-rata hariannya. Resiko
minimal yang harus di persiapkan sebesar 165 poin bulak-balik = 165 x 2 =
330 poin.
Berita good news bagi Amerika Serikat ( NFP di atas
200.000 dan Tingkat pengangguran di bawah 7% ) akan menekan EUR/USD
turun. Level bawah yang secara normal dapat tercapai di level 1.3545
pada malam nanti. Jika harga berhasil kembali di bawah level 1.3540 ,
maka harga masih mungkin terjungkal ke level 1.3485.
Berita Bad
News bagi Amerika ( NFP dibawah 150.000 dan tingkat penggangguran di
atas 7.2 % ), akan membuat eur/usd naik lebih tinggi menuju level
1.3710. Jika kondisi sangat buruk bagi Amerika Serikat , dan spekulan
berhasil menembus level 1.3715 , maka euro akan mampu terus lanjut naik
sampai testing level 1.3800.
Kondisi yang di takutkan oleh pemain
retail adalah jika hasil nanti malam mengambang , diantara hasil bad
news dan good news. Harga akan bergejolak antara level 1.3710 dan
1.3545 dengan terhenti beberapa saat dalam level 1.3628 -1.3600.
GOLD
Dalam 1 minggu terakhir ini pergerakan Gold telah menciptakan
volatilitas yang semakin membesar. Tertahannya gold untuk lebih rendah
turun karena beberapa kalangan investor telah mecoba melakukan
pembelian dalam jumlah kecil secara terbatas, di tambah dengan belum
adanya support yang kuat dari pasar derivative untuk melakukan pembelian
kontrak Gold secara agresif. Kondisi inflasi dunia yang masih sangat
rendah , rata-rata di bawah 1.5%, menyebabkan kalangan fund manager
belum menentukan untuk melindungi asetnya dengan membeli Gold.
Isu
tapering akhir-akhir ini juga menghambat turunnya harga Gold di bawah
1220. Respon spekulan terhadap pemberlakuan tapering adalah melakukan
hedging dengan membeli secara terbatas Gold. Ini juga menyebabkan
kenaikan Gold masih terbatas, tidak mampu naik diatas 1350. Masih
menariknya pembelian saham oleh investor juga mengurangi minat beli
Gold.
Untuk pergerakan Gold nanti malam masih sangat
berfluktuatif di karenakan belum mampunya naik dan terbatasnya penurunan
Gold . Pergerakan Gold dua hari yang lalu karena isu tapering kembali
mencuat , menyebakan range resiko membesar di bandingkan hari-hari
sebelumnya . range volatilitas yang wajib di perhatikan sebesar 4910
poin., sangat besar.
Good news bagi Amerika Serikat akan
menyebabkan kenaikan Gold mampu menyampai level 1260. Pelaku pasar
cenderung melakukan transaksi sebelum pengumuman di level 1235.
Bad news bagi Amerika akan kembali menekan turun Gold ke level 1211.
kondisi antara bad news dan good news akan menyebabkan pergerakan Gold berbolak balik antara level 1244 sampai 1212.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar